LMS Vol 21 Chapter 6 - Bahasa Indonesia

Table of Contents
The Legendary Moonlight Scupltor
Jilid 21 Chapter 6
Keajaiban dari Pemberian Kehidupan


Setelah kembali ke dungeon bawah tanah Las Phalanx, Weed menghabiskan waktunya dengan mengukir patung. Weed tau dia akan membutuhkan lebih dari sekedar pasukan undead untuk mengalahkan musuh tangguh yang saat ini dia harus hadapi.

"Aku harus menggunakan patung. Menggunakan kekuatan dan Strength dari patung-patung, kupikir aku akan menemukan cara untuk lolos situasi ini."


Sejak mempelajari Nature Sculpting, material baku miliknya tampak berbeda dimatanya. Pada permukaan material dan didalam intinya, material itu dijiwai dengan Mana yang aktif dan berdenyut. Penampilan dan tekstur Mana juga memiliki banyak variasi. Tingkat kesulitan dari memahat meningkat secara drastis dengan kebutuhan untuk membuat sebuah patung tanpa merusak bentuk pergerakan dari Mana terkandung seluruh material.


Tindakan dari mengikis, memukul atau memotong bijih dengan sebuah alat bisa merusak bijih, meskipun itu sangat sulit. Ketika bijih terbentur atau dipukul, gelombang kejut yang dihasilkan akan menjalar ke intinya. "Secara halus dan akurat."


*Ding!*

Patung Selesai!

Tidak mempengaruhi nilai artistik patung, daya tahan telah meningkat secara signifikan.
  • • Karena kontribusi terhadap seni, Infamy berkurang 2 poin.


Keuntungan lain untuk kelas Sculptor!


Dengan membuat patung, Fame milikmu naik sementara Infamy menurun. Weed tertawa puas.


"Yap, seorang Sculptor menunjukkan semangat sejatinya melalui patung-nya."


Weed berbicara pada dirinya sendiri saat keras bekerja memproduksi patung secara masal. Karena Fame miliknya begitu tinggi mengerjakan quest dengan level kesulitan tinggi bisa menurunkan Infamy miliknya dengan mudah. Infamy juga berkurang dengan menciptakan patung.


"Aku bahkan bisa melakukan beberapa kejahatan nanti jika aku memang harus melakukanya, karena aku bisa menurunkan Infamy milikku lagi."


Daripada membalik lembaran baru, bagi Weed, ini adalah seperti sebuah tiket emas untuk terus terlibat secara bebas dalam perilaku yang bahkan lebih busuk lagi.


"Untuk menurunkan Infamy lebih cepat lagi, aku akan membuat patung malaikat dan anak-anak kecil. Mungkin Daycram membuat patung malaikat Mithril tersebut untuk menurunkan Infamy miliknya setelah melakukan kejahatan juga."


Weed, yang hampir sama baiknya dengan seorang Master Sculptor, mulai bekerja!


*Sparkle Twinkle Sparkle*


Banyak anak-anak yang murni dan polos dengan senyum cerah yang berseri-seri dipahat.


Persona kerja keras Weed sedang beroperasi pada kecepatan penuh, dia telah menciptakan lebih dari seratus gadis kecil yang tersenyum polos.


"Selamat tinggal statistik Infamy!"


* * *




Ketika Seoyoon tidak online, Yellowy, Golden Bird dan Silver Bird menghabiskan waktu mereka menonton patung-patung yang dibuat.


Karena mereka adalah perwujudan dari patung-patung hidup, mereka mendapatkan sejumlah kecil exp hanya dengan menonton proses pembuatan sebuah patung.


Golden Bird, Silver Bird dan Yellowy diam-diam berbicara diantara mereka sendiri.


Golden Bird; "Master sudah memahat cukup lama sekarang. aku belum pernah melihat Master dengan ekspresi se-bahagia itu kecuali ketika dia memukuliku dan ketika sebuah item yang bagus dijatuhkan."


Silver Bird; "Aku akui aku enggan dengan Master karena kupikir dia hanya seorang Lich berbau busuk, tetapi tampaknya skill memahatnya cukup bagus. Hal yang paling penting dari seorang Sculptor adalah skill memahat mereka."


Yellowy; "Master tidak hanya memiliki skill memahat yang bagus, Master memiliki kepribadian yang baik."


Golden Bird; "Yellowy, apa Master benar-benar memiliki kepribadian yang baik? Apakah kau berpikir bahwa hari dimana kita akan menganggapnya sebagai orang baik akan datang?"


Yellowy; "Sejauh ini, kehidupanku adalah; dipukuli, diancam untuk dimakan, dan diseret kedalam pertempuran melawan monster-monster menakutkan, tapi Master mengatakan kepadaku bahwa aku beruntung memiliki Master yang baik seperti dia."


Golden Bird; "Umm... Yellowy, aku tidak berpikir dia berkata jujur."

Saat para patung hidup itu sedang berbicara tentang kehidupan mereka yang malang, patung-patung gadis kecil menatap Yellowy dan tiba-tiba menjilat bibir mereka. Itu terjadi sangat cepat sehingga tak ada yang bisa melihatnya, tetapi itu sangat jelas, itu benar-benar telah terjadi.


Tumbuh dengan sendirinya, statistik Power of the Dead milik Weed sudah mulai mempengaruhi patung miliknya. Weed biasanya tidak memberi banyak perhatian pada banyak patung yang dia buat. Hanya ketika patung tersebut cukup layak dia memeriksa mereka sebentar.


"Identifikasi Sculpture."


*Ding!*

Sebuah Patung dari Anak Muda Yang Tersenyum Gembira

Sebuah patung dari seorang gadis muda yang tersenyum begitu polos hingga akan mustahil untuk memandang dia sebagai pengacau.

Dibuat oleh Sculptor dan Petualang Weed yang terkenal. Meskipun tidak memiliki kemampuan khusus, patung ini akan menjadi sebuah hadiah bagus.

Nilai artistik: 6

Efek: Charm +2


Itu sulit untuk melihat perubahannya, mereka begitu kecil dan cepat hingga jika kau berkedip kau akan melewatkannya. Saat patung murni dan polos tersebut mengubah dirinya, ekspresi dan deskripsinya benar-benar berubah.


*Ding!*

Sebuah Patung Anak Muda Yang Penuh dengan Kejahatan 

Sebuah patung seorang gadis kecil yang tertawa menyeramkan.
Dibuat oleh tangan dari orang yang dilaporkan melakukan keburukan tanpa henti, Sculptor Weed. Siapapun yang memiliki patung ini akan mendapatkan nasib buruk yang terus-menerus. Evil: +15

Efek:
  • Meloloskan Narapidana, Penjahat Buronan, Penyelundup, dll, kelas-kelas ini akan menerima peningkatan untuk semua statistik sebesar 2 poin
  • Good Luck -10
  • Bencana berbahaya yang biasanya tidak terjadi, akan memiliki kesempatan lebih tinggi untuk terjadi.

Setelah menyelesaikan patung tersebut, kondisi status pembunuh yang menampilkan nama Weed dalam warna merah diatas dahinya benar-benar menghilang.


"Bagus. Akhirnya."


Infamy tersebut tidak benar-benar hilang, tapi status pembunuh telah dihapus. Ada banyak hal-hal aneh saat berada dalam status pembunuh. Berbicara secara terus terang, Morata tidak terlalu ketat tentang keamanan.


Tidak seperti Morata, kota-kota lain memiliki kastil dan bangunan-bangunan religius yang penjaganya akan menolak masuk orang-orang dalam status pembunuh. Tentu saja, itu jelas, bahwa kau tidak bisa bertemu dengan Raja atau Bangsawan.


Tak peduli seberapa tinggi Fame milikmu, jika kau tak bisa dipercaya, kau tak akan menerima quest dengan mudah.


"Sekarang waktunya memperluas jangkauan patung."


Sebagai bagian dari rencananya untuk pergi dari Las Phalanx dia perlu menyingkirkan status pembunuh. Persiapannya sudah hampir selesai.


"aku sudah mengirim banyak botol kaca tapi aku tidak tau berapa banyak dari mereka yang datang."


Seoyoon dan Yellowy bisa bertahan dengan baik dengan bersembunyi di ruang kecil. Seoyoon memperhatikan patung-patung yang dibuat, Yellowy bisa saja menahannya kalau dia entah bagaimana bisa selamat dari semua ini.

Sebuah keinginan kuat dan tekad untuk bertahan hidup!


Bersembunyi jauh didalam dungeon, makan dengan hemat sembari membuat patung, penampilan mereka saat ini tampak tidak berbeda dari pengungsi. Weed membuat patung sambil sesekali juga memanfaatkan skill menjahit miliknya untuk membuat persiapan


"Untuk pakaian, dua puluh harusnya cukup. Bahkan jika aku menggunakan kualitas kain yang lebih rendah, pakaiannya akan... tidak. Tak ada perlunya menggunakan kain dan kulit kualitas buruk untuk pakaianpakaian ini. Aku bisa menjualnya nanti untuk memulihkan biayanya. Namun, karena akan sulit untuk membuat pakaian yang sama persis dengan yang aku pakai, membuatnya tampak semirip mungkin akan sangat penting."


Weed membuat artikel pakaian dan pakaian aristokrat dari era Kekaisaran Niflheim, dia telah mempelajari style-nya saat di Morata, terutama untuk meningkatkan skill Sewing miliknya. Berdasarkan era pakaian dari bangsawan Niflheim, perlahan-lahan hanya sedikit pada satu waktu, pakaian-pakaian ini siap untuk menaklukkan para bajak laut.


"aku tidak tau kenapa para Bajak Laut repot-repot berpakaian dengan baik, bajak laut seharusnya hanyalah menjadi bajak laut dan memakai pakaian kain compang-camping yang murah."


skill Sewing milik Weed, sudah tinggi, mencapai timgkatan baru ketika membuat pakaian-pakaian ini, membuat tampilan akhirnya sedikit berlebihan. Yah, tak ada salahnya untuk tampak sedikit disempurnakan.


Uang, skill, dan level, hal-hal semacam itu tak akan pernah mengkhianatimu dalam kehidupan.


Antara memahat dan menjahit untuk melanjutkan menurunkan Infamy miliknya, Weed menggunakan wujud gagaknya untuk melakukan perjalanan harian ke laut. Pada hari ketika hanya ada sedikit Infamy yang tersisa, cakrawala yang jauh dari laut itu penuh dengan kapal hantu.


"Mereka sampai. Sekarang aku benar-benar bisa memulai."


Pada pesan dalam botol-botol kaca itu, terdapat keyakinan utuh dan mutlak milik Weed. Namun, karena tugas kapal hantu adalah berkeliaran sesuka hatinya dilaut, mereka tidak punya alasan untuk tidak datang.


Bahkan jika kapal-kapal hantu itu tidak datang, Weed hanya akan melanjutkan dengan rencana cadangan miliknya yang jauh lebih sulit, namun karena kapal-kapal telah terlihat segera setelah mereka tiba, rencana tersebut menjadi jauh lebih mudah.


Tentu saja rencana ini tidak termasuk membuat kapal-kapal hantu memasuki Unfreezing River, hal itu sama saja dengan meminta masalah.


Meskipun jumlah tepatnya dari kapal-kapal itu tidak diketahui, membuat sejumlah besar kapal hantu memasuki sebuah sungai sempit bukanlah resep untuk keberhasilan. Mereka hanya akan dilibas secara sepihak oleh armada II Kerajaan Haven atau oleh armada bajak laut. kau benar-benar tidak ingin menyuapi musuhmu.


* * *



Hari dimana Weed melarikan diri dari Las Phalanx bersama Seoyoon dan para patung hidup.


Weed bersama dengan Silver Bird dan Golden Bird mendarat diatas Sculptor's Tower. Berdiri disamping dia sebagai pendamping adalah Golden Bird dan Silver Bird yang menyamar sebagai burung gagak dengan menaburkan serbuk batubara.


"Ini tidak mungkin kan."


Mereka datang kesini untuk memeriksa satu hal terakhir yang Weed curigai.


"Tak mungkin ini benar."


Bahkan diantara petualangan-petualangan Weed, kesulitan yang ada di Las Phalanx sangatlah parah.


Ketika Weed sampai, dia tau bahwa pendekatan normal tidak akan bekerja sehingga dia menggunakan wujud Lich dan Undead miliknya, beserta dengan setiap trik dia tau... namun tidak berhasil.


Weed telah mencoba Copper Plate of Rest, tetapi itu hanyalah keberhasilan yang bertahan sebentar. Jika Seoyoon tidak muncul tepat waktu, quest itu mungkin telah gagal. Jika gagal, itu akan gagal dengan cara yang sangat umum!


Tingkat kesulitan pertempuran dari quest Sculptor ini sangatlah tinggi, Weed kemudian beralasan bahwa mungkin dia seharusnya, atau perlu, memanfaatkan skill Sculpture Life Bestowal dari Kaisar Von Arpen.


Seorang Sculptor lusuh yang datang ke Las Phalanx tangan kosong dengan mengikuti ciptaan Kaisar lama, Golden Bird. Sculptor ini kemudian memberi kehidupan pada patung lain milik Kaisar untuk menciptakankan bawahan, Silver Bird. Bagaimana bisa semua itu tidak mengarah ke sebuah prestasi quest yang epik.


Jika kau tidak melakukan setidaknya sebanyak itu, maka itu akan menjadi sebuah quest yang sangat sulit. Masalahnya adalah titik pemahaman yang baru muncul setelah dipertengahan quest.


"Beberapa patung berkualitas rendah, sangat tidak layak. Tetap saja, meskipun kau meninggalkan karya yang lebih rendah, ada banyak patung yang terlalu bagus untuk ditinggalkan."


Sculptor's Tower dipenuhi dengan seni yang menakjubkan, berisikan banyak mahakarya.


Kecuali didalam istana pribadi Versailles atau didalam bangsa Dwarf, tak ada tempat lain dimana kau akan menemukan harta yang dikumpulkan dari patung-patung seperti yang ada didalam menara di Las Phalanx yang terlupakan ini. Tak ada banyak tempat-tempat seperti ini di dunia, sebuah menara yang ditinggalkan penuh harta dan tak seorangpun mengklaimnya, sebuah harta tanpa ahli waris.


Jika dia tidak bisa mengambil semua patung-patung itu, Weed setidaknya ingin mengambil beberapa patung yang bagus, bahkan jika dia harus merelakan level milikya.


Weed secara menyeluruh mencari anggota Guild Hermes di area sekitarnya dekat menara tersebut. Beruntungnya, hanya ada dua bajak laut berjaga di menara.


Untuk menerima manfaat dari Sculptor's Tower, para anggota Guild Hermes akan datang kesini setiap pagi. Namun, karena melihat patung-patung itu lebih dari sekali tidak menduplikasi efeknya, mereka tidak datang lebih dari satu kali sehari.


Sculptor's Tower sangat menarik perhatian dengan sifatnya dan terletak di area datar dimana sulit untuk menyembunyikan dirimu sendiri, sehingga tidak ada kecurigaan bahwa Weed akan muncul disini.


Bagaimanapun juga, Weed adalah paranoid dan dia memiliki banyak pengalaman bertarung melawan guild. Membunuh dia dengan menggunakan trik, perangkap, atau serangan kejutan adalah tugas yang cukup sulit.


Sejauh ini, bersembunyi di dungeon Las Phalanx sangatlah sulit, tetapi mereka berhasil bertahan dan mampu menghindari musuh-musuh mereka.


Guild Hermes, jika mereka memahami kepribadian Weed, memiliki rencana baru. Daripada mengerahkan sejumlah besar personil dan mencoba untuk menggiring Weed ke jalan buntu, ada cara bodoh yang terbukti ampuh untuk menangkap dia. Mereka bisa menempatkan item-item mahal di tanah sebagai umpan.


Sebuah perangkap yang bisa menempatkan Weed kedalam kekacauan yang luar biasa!


* * *




Weed bersama Silver Bird dan Golden Bird, diam-diam mendekati para bajak laut yang berjaga di sekitar menara.


"Yaaawn! Aku ngantuk dan bosan."


"Weed tidak akan pernah datang ke tempat ini jadi aku tidak tau kenapa kita harus repot-repot menjaganya."


Weed mendengar gerutuan para bajak laut. Weed mendekat dengan menggunakan cara berjalan yang melompat-lompat dari seekor burung ketika seorang bajak laut dengan santai memutar kepalanya.


Mata Weed dan mata bajak laut itu bertemu.


"Seekor burung gagak?"


Weed menggaruk sayapnya dengan kakinya, kemudian mengeluarkan teriakan *kaw kaw*. Dia juga memandang kerikil di sampingnya dan menendangnya dengan kakinya. Silver Bird dan Golden Bird juga menggibas-kibaskan tubuh mereka dan melakukan hal-hal yang dilakukan oleh burung-burung lain juga, sambil berpura-pura acuh tak acuh terhadap para bajak laut.


"Mereka pastinya sedang bersenang-senang. Lihat saja mereka."


Weed akan mendekat lagi ketika para bajak laut kehilangan minat tapi karena pekerjaan menjaga sangatlah membosankan, mereka memperhatikan Weed untuk waktu yang agak lama. Weed akhirnya menguap mengantuk yang panjang. Silver Bird dan Golden Bird dengan cepat melakukan hal yang sama, para bajak laut segera memalingkan pandangan mereka ke tempat lain.


Weed kemudian memimpin jalan untuk mendekat bersama Golden Bird dan Silver Bird!


*Pick Da-da-dak!*


Setelah menyerang kaki mereka terlebih dahulu, kemudian naik lurus keatas sambil terus mematuk!


Karena rata-rata level para bajak laut sangat rendah, ketiga burung berlevel tinggi itu menghasilkan damage dalam jumlah yang luar biasa dalam sebuah serangan terkoordinasi yang dengan mudah mengalahkan mereka.


Weed membatalkan transformasinya dan kembali ke wujud manusia.


"Ini tidak akan butuh waktu lama untuk menemukan bahwa para bajak laut penjaga telah mati, jadi kita harus bergegas."


Didalam menara tersebut, banyak Masterpiece dan Magnum Opus yang merupakan patung-patung yang Weed bermaksud untuk menghidupkannya. Sekarang ini level Weed sudah hampir 400, dia tak bisa memberikan kehidupan seenaknya sendiri, dalam jangka panjang levelnya tidak akan tumbuh dengan sendirinya.


Setelah pertama kali melihat menara tersebut penuh dengan patung-patung, Weed tidak menggunakan skill Sculpture Life Bestowal, karena tingkat kesulitan quest itu begitu tinggi, dia khawatir bahwa itu akan membuang-buang levelnya karena patung-patung itu kemungkinan besar akan mati.


Saat didalam menara itu, Weed dengan hati-hati meletakkan tangannya pada patung Masterpiece dari seorang Knight.


"Haruskah aku memberikan kehidupan pada Knight ini?"


Dia ingin setidaknya memiliki Knight sebagai bawahannya. Karena itu akan mengkonsumsi level dan statistik Art, dia tak punya pilihan selain untuk sangat berhati-hati.


Pada akhirnya, Weed mencapai keputusannya.


"Sculpture Life Bestowal!"


Makhluk laut, mahluk hidup yang besar, monster-monster tanpa nama, patung Knight tersebut berada ditengah-tengah berbagai macam patung yang disimpan dalam menara itu, tak diragukan merupakan hadiah sejati dan dengan demikian, diberikan keajaiban kehidupan.


‘Seorang Knight memiliki tingkat loyalitas yang tinggi. Aku harus memastikan untuk membuat beberapa makanan yang menakjubkan untuk dia dan membuat dia ketagihan.’

*Ding!*

Patung Masterpiece ini dibuat oleh Master Guild Sculptor ke-8, Jenbarin dan para anggota dari guild Sculptor.

'A Serene Tower Waiting for a Hero' telah menunggu untuk diberi kehidupan.


"Huh?"


Weed yakin dia memberi kehidupan pada patung Knight di menara itu yang dibuat oleh Sculptor Villas. Namun jendela pesan sistem mengatakan 'A Serene Tower Waiting for a Hero' telah menunggu untuk diberi kehidupan, masih mengambang terbuka di hadapannya.


*Ru-um-um-um-umble!*


Sebuah suara keras terdengar dari Sculptor's Tower dan menara itu mulai bergetar, kerak debu tebal yang telah menumpuk selama bertahun-tahun runtuh oleh kekuatan suara dan getaran itu.


Lapisan kotoran tersebut hancur dan mengekspos sebuah patung Menara batu kuno!


Sebuah keajaiban yang diciptakan oleh pemberian kehidupan!


Gambar mengalir ke mata Weed. Itu adalah, saat ini, peristiwa yang sangat akrab.


 * * *




Para Sculptor tiba dengan perahu ke Las Phalanx. Mereka tidak hanya berani berangkat untuk mencari Helium, mereka bahkan membuat mahakarya patung mereka disini. Para Sculptor itu semuanya memiliki kemauan yang kuat untuk tidak pernah mundur dalam menghadapi kesulitan apapun.


Jenbarin adalah seorang teladan, model ideal yang menginspirasi kelompok Sculptor ini.


Dia mengatakan hal berikut dengan suara sangat teguh.


"Harta karun berharga dari patung-patung ini tak boleh disimpan dengan cara yang buruk atau umum. Kita mungkin bukan Sculptor terakhir yang datang ke Las Phalanx."


Menyambut akhir hayat mereka di Las Phalanx, mereka bahkan berpikir tentang para Sculptor lainnya yang mungkin datang kesini.


"Kita akan merencanakan dan menciptakan arsitektur yang akan mempertahankan patung-patung kita yang berharga. Struktur yang kita bangun ini akan mencerminkan dan menampung semua harapan dan impian kita."


Tentu saja itu sangat penting untuk menemukan Helium, tapi disini diakhir hidup mereka, membuat sebuah tempat untuk meninggalkan patung-patung berharga adalah prioritas utama mereka. Mereka perlu menemukan tempat yang aman dari gempa bumi dan letusan gunung berapi, semua Sculptor bekerja sama dalam bekerja menuju tujuan tersebut.


"Mari kita membuat tempat yang bisa menahan ancaman apapun, tapi tetap artistik."


Menara tersebut secara keseluruhan diukir dari sebuah batu yang besar. Lantai-lantainya diukir, sebuah pintu masuk terowongan, bagian luar permukaan batu itu dipahat.


Sulit untuk melihat bahwa Sculpting dan Architecture adalah cabang yang sama sekali berbeda. Para Sculptor membuatnya dengan mengukir sebuah batu yang besar.


Sebuah patung besar. Sebuah Menara untuk menjaga harta mereka tetap aman.

Masterpiece!

'A Serene Tower Waiting for a Hero' telah selesai.

Para Sculptor ini yang datang ke Las Phalanx membuat sebuah Keajaiban!
Sebuah patung yang dibuat oleh Jenbarin dan rekan-rekannya dengan menggabungkan bakat dan usaha. Beberapa ruangan yang aman dan ruang pameran yang luas dibuat di dalamnya. Menara ini dibagi menjadi empat tema yang terpisah; Matahari, Gunung Berapi, Laut dan Patung. 

Nilai artistik: 17.695

Efek Khusus:
  • Sculptor yang melihat menara ini akan mendapatkan dua kali lipat nilai maksimum HP mereka selama satu hari.
  • Meningkatkan kedekatan dengan monster yang telah diukir.
  • Kamu bisa mempelajari metode untuk berburu monster.
  • Kamu bisa memulihkan HP dan Mana milikmu pada tingkat yang lebih cepat dengan beristirahat di bagian dalam menara.
  • Meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan Las Phalanx.
  • Mengurangi efek dari suhu dan cuaca.
  • Peningkatan 55% pada resistensi terhadap sihir api
  • Meningkatkan resistensi terhadap monster tipe api.
  • Semua statistik meningkat sebesar 39 poin asalkan seseorang memiliki kelas Sculptor.
  • Meningkatkan efek dari skill memahat sebesar 8% selama sehari.
  • Jika patung ditampilkan dalam Menara, prestasi memahat lebih mudah untuk didapatkan.


Sebuah patung Masterpiece diselesaikan oleh Jenbarin dan rekan-rekannya.

Sambil menjelajahi Las Phalanx mereka tewas, tetapi para Sculptor yang lain telah datang dan menciptakan karya disini.


Patung-patung disimpan di dalam satu per satu, sehingga 'A Serene Tower Waiting for a Hero', menjadi karya yang menakjubkan dan indah.


*Ding!*

Sebuah sihir 'pelestarian permanen' telah diterapkan untuk patung.

'A Serene Tower Waiting for a Hero'.


Diantara para Sculptor yang lebih fleksibel ada orang-orang yang akrab dengan sihir. Menara ini memiliki sihir pelindung kuat yang menyelimutinya, sehingga banyak karya seni patung bisa dengan aman disimpan.


Selama ratusan tahun menara dan patung ini telah menjadi satu.


* * *

Video yang Weed lihat berakhir.


"Menara ini adalah sebuah patung dan aku tidak menyadarinya."


Menara ini telah ditutupi dengan kerak debu setidaknya beberapa sentimeter. Karena itulah bagian luar menara tidak memancarkan bahwa sebenarnya menara itu sendiri adalah sebuah patung.  

*Ding!*


Kamu telah memberi kehidupan pada sebuah patung.

level patung ini didasarkan pada statistik Art.

Kemampuan patung akan dikonversi dari statatistik Art yang saat ini sebesar 2041, sehingga level dasar patung ini adalah 461.

Karena patung ini adalah sebuah Masterpiece dengan bonus tambahan sebagai sebuah Patung Bersejarah, level akan mendapat tambahan 32%, levelnya meningkat menjadi 608.

Tiga atribut diberikan pada patung hidup ini.

Atribut ini akan bervariasi dalam kekuatan sesuai dengan bentuk dan kualitas patung.

Atribut Art (100%)

Atribut Guardian (100%)

Atribut Life (100%)

Karena Atribut Art, Menara ini menyukai patung dan lukisan, dan 150% dari efek karya dapat dikeluarkan.

Hal ini berlaku tidak hanya untukmu tetapi untuk semua rekan-rekan juga.

Karena Atribut Guardian, patung ini akan berusaha untuk menjaga sang Master dan semua rekanrekannya dari bahaya.

Karena Atribut Life, patung ini dilahirkan dengan HP yang sangat besar.

Karena merupakan karya dari Jenbarin dan rekan-rekannya, patung ini diberi sebuah keberanian khusus.

Karena sihir pelindung, patung ini memiliki defense yang kuat

5.000  Mana telah digunakan.
Efisiensi skill meningkat, sehingga konsumsi level dan statistik ketika memberi kehidupan telah menurun sebesar 20%.

Statistik Art secara permanen berkurang sebesar 6 poin.

Statistik yang berkurang dapat dipulihkan kembali melalui memahat atau kegiatan lainnya yang berkaitan dengan seni.

level telah turun 2

Karena penurunan level, 5 poin telah berkurang dari statistik yang terakhir ditingkatkan. Statistik akan kembali setelah kau mendapatkan kembali level yang hilang.

Hargailah kehidupan yang diberikan kepada patung.

Setelah kematian, patung harus diberikan kehidupan lagi untuk mengembalikan jiwanya.

Patung tidak bisa dihidupkan kembali jika sudah benar-benar hancur.

Sebelum menara hidup meminta sebuah nama pada Weed, sesuatu terjadi.
 — Sebuah patung dibuat dengan darah dan keringat. Tidak ada bedanya dari patung lain, kita adalah satu tubuh.
 — 'A Serene Tower Waiting for a Hero' menggunakan kekuatan Art. Kekuatan kehidupan telah didistribusikan pada semua patung.


Saat Weed menyaksikan, banyak retakan kecil muncul di permukaan patung Knight yang kemudian terbuka dan terpecah. Setelah beberapa saat, patung patung itu mulai bergerak mengumumkan bahwa patung itu telah hidup. Menyaksikan sebuah patung hidup dilahirkan, sangatlah menawan tidak peduli berapa kali kau menyaksikannya.


Tapi proses itu belum selesai. Dari Knight itu lebih banyak retakan menyebar ke patung lainnya.


"Mungkin ini adalah?"


Makhluk raksasa, berbagai monster, serangga. Debu yang menutupi patung-patung mulai bergerak. Berbagai patung dalam jumlah yang besar yang diberi kehidupan, menghembuskan napas pertama mereka.


Patung-patung itu telah hidup, seolah-olah waktu yang lama yang dihabiskan terpaku satu tempat hanyalah sebuah kebohongan. Hal ini terjadi bukan hanya di lantai menara dimana Weed berada, semua patung yang ada didalam menara, semuanya telah hidup.


*Ding!*

— Karena skill Sculpture Life Bestowal, sang Sculptor telah memberikan kehidupan kepada semua patung didalam Patung Menara.

— Karena 'A Serene Tower Waiting for a Hero' berbagi kekuatan kehidupannya, HP miliknya akan menurun hingga setengahnya.


Kepada Weed, masing-masing dari berbagai patung hidup dalam jumlah yang banyak, menunjukkan pada dia rasa terima kasih mereka atas karunia kehidupan dengan cara yang berbeda. Beberapa menunjukkan pada dia mulut atau moncong yang dibuka, yang lainnya mengibaskan ekor mereka, beberapa melambaikan pedang, atau membuat suara gemuruh yang memenuhi udara.


Ditengah-tengah pemandangan mencengangkan yang sedang terjadi, si Patung Menara dengan tidak puas berkata.


"kenapa tubuhku begitu kotor?"


Karya seni yang suka tetap bersih itu sedang sibuk mengibaskan debu. Patung-patung lain juga membersihkan debu menempel di kepala, bahu, dan tubuh mereka.


Weed akan lebih dari bersedia untuk membawa mereka ke sumber air panas. Dia bahkan akan menggosok punggung mereka.

Para patung hidup semuanya berbicara pada saat yang sama.


"Master, berilah aku sebuah nama."


"Master, terimakasih karena telah melahirkan aku. aku akan setia melayanimu dengan sepenuh hati." "Master, siapa namaku?"


"Keu keu keu. Siapa yang harus aku lawan bersamamu."


Sudah jelas bahwa dengan jumlah mereka yang begitu banyak, hanya memberi mereka nama satu per satu bukanlah tugas yang mudah.


Berguling-guling di lantai adalah seekor monster laut besar yang menyerupai lumba-lumba, seekor raksasa api masterpiece yang menyemburkan api setiap kali berbicara. Tidak ada satupun yang memiliki ukuran atau tampilan mirip, setiap patung hidup berhamburan tidak karu-karuan layaknya sedang terjadi kekacauan.


"Namamu adalah..."


Weed memutuskan untuk menunda membuat nama. Dengan berbagai macam patung itu, akan sulit untuk mencocokkan karakteristik masing-masing, lebih banyak waktu dan pertimbangan hati-hati untuk setiap nama harus dilakukan nanti.


"Masalah nama, lain kali saja."


"Itu akan sulit untuk memanggil kami."


Patung Knight berbicara dengan sopan, dia menginginkan nama. Sebuah nama adalah hal yang penting demi kehormatan.


"Untuk saat ini, aku hanya akan memanggil kalian, Hei kau, Dude, Kau disana, dan sebagainya."


"......."


Karena Weed itu bukanlah orang yang memahatnya, si patung Knight tidak memulai dengan loyalitas yang tinggi terhadap dia.


Para Knight meganggap kehormatan adalah hal yang sangatlah penting, memperlakukannya secara ringan sangatlah sulit bagi mereka untuk menahannya. Namun Weed benar-benar tidak punya banyak waktu.


"Beberapa saat lagi, kita mungkin akan segera bertempur dalam sebuah pertempuran, jadi mari kita menunda penamaan yang tepat sampai nanti."


Pemikiran pertempuran yang akan datang menyebabkan mata dari para makhluk patung itu berkilauan.


Untuk saat ini, Weed bersiap-siap sambil memikirkan pertempuran darat dan pertempuran laut dalam pikirannya.


"Pokoknya, anggap saja area ini mengalami kerusakan, mungkin tidak akan ada kematian sia-sia. Untuk saat ini aku akan melanjutkan seperti yang direncanakan."


 * * *




Para bajak laut sedang menjaga pangkalan untuk sementara waktu. Berlabuh dalam barisan yang panjang di Unfreezing River adalah kapal-kapal bajak laut dan kapal-kapal dari Armada II Kerajaan Haven.


"Ini benar-benar membosankan."


"Kapan mereka akan menangkap Weed? Kita hanya menjaga kapal-kapal ini, bahkan jika sesuatu terjadi, kita bahkan tidak tau."


"Tunggu saja sebentar lagi. Kabar baiknya pasti akan segera datang. Weed hanya harus mati, maka setelah kita kembali ke rumah, kita akan memiliki sesuatu untuk disombongkan."


Bajak laut yang tidak puas, mengeluh sambil menarik kartu dari dek. Ditengah malam perjudian adalah cara untuk melewatkan waktu ketika tak ada lagi yang bisa dilakukan.


Ketika mereka pertama kali datang ke Las Phalanx, itu tampak seperti menangkap Weed akan sangat mudah, namun hal itu tidak berjalan dengan baik. Weed terbukti cukup cerdik dan bisa menyelinap dari mereka dengan mudah. Dungeon bawah tanah yang sangat besar dan luas dari Las Phalanx dimanfaatkan untuk memancing mereka masuk ke dalam perangkap.


Ada kemungkinan bahwa para Thief dan Assassin mungkin bisa melacak Weed tetapi kemungkinan besar mereka tidak akan bisa melakukannya. Mengikuti jejak yang tertinggal ditanah adalah salah satu cara terbaik untuk memburu target. Namun jejak-jejak palsu yang Weed tinggalkan telah membuat pelacakan menjadi begitu sulit, mereka bahkan belum bisa mendekati Weed.


Jejak-jejak yang ditinggalkan oleh monster, player, pelaut, dan bajak laut telah benar-benar bercampur jadi satu.


"Namun, karena dia sudah terkurung, itu hanyalah masalah waktu sampai mereka menangkap dia. Mereka telah menyelesaikan peta dungeon bawah tanah, jadi sekarang setiap area bisa dengan cepat dicari."


"Ya ok, tapi akankah itu cukup? aku tidak berpikir bahwa reputasi milik Weed hanyalah omong kosong belaka. Sepertinya Guild Hermes mengalami saat-saat menyakitkan yang nyata sekarang."


"Ah hem ahem!"


Salah satu bajak laut tiba-tiba berdeham keras dan berdiri dari tempat duduknya. para bajak laut lainnya memahami isyarat tersebut dan bangkit dengan cepat juga.


Pemimpin para bajak laut, raja bajak laut Griffith terlihat berjalan ke dermaga selama beberapa saat.


"Lapor! Tidak ada masalah saat bertugas pak."


Griffith berjalan dan menepukkan tangannya di masing-masing bahu mereka.

"kalian telah bekerja keras."


"Tidak sama sekali Pak."


Griffith mengenakan topi seorang Laksamana Bajak Laut. Sebuah topi dengan persyaratan yang diketahui diatas level 400 yang mana membuat para bajak laut lainnya hanya bisa merasa iri.


"Apa yang membawamu kesini pak?"


"Disana pengap jadi aku keluar untuk mencari angin bersih dan udara segar."


Suara Griffith secara sengaja terdengar dalam dan serak seolah itu adalah kebohongan.


"Apakah kau akan naik kapalmu?"


"Ya, kapalku..."


Griffith berhenti berbicara dan ragu-ragu sejenak.


Jumlah kapal yang berlabuh di Unfreezing River sangat banyak. Sebuah pemandangan mengejutkan dari tiang-tiang kapal yang tinggi tampak seperti hutan yang terbentang di sungai tersebut. Dermaga sementara di sungai itu kekurangan ruang. Lebih dari setengah dari jumlah keseluruhan kapal masih belum berlabuh di dermaga.


Para awak kapal selalu serakah akan kapal yang sangat besar dan mewah, Jungfrau adalah sebuah kapal semacam itu. Namun, itu juga akan membutuhkan banyak tenaga kerja untuk mengoperasikan.


"Haruskah aku memerintahkan Jungfrau dipersiapkan?"


"kau tidak perlu gelisah seperti itu, aku hanya butuh udara. Aku akan pergi dengan perahu layar cepat kemudian kembali."


"Haruskah aku siapkan kru? Kami semua ingin berlayar bersamamu."


Dengan seorang Raja Bajak Laut di atas kapal, sebuah kapal layar bisa mengalami pelayaran tercepat dengan kecepatan maksimal. Itulah sebabnya kenapa para bajak laut tampak penuh harapan.


Griffith menggeleng, menolak bantuan yang ditawarkan.


"Terlalu merepotkan untuk perjalanan singkat. Aku akan pergi sendiri."


"Baik, dipahami pak. Tolong bawa kami bersamamu lain kali!"


"aku pasti akan memberi tumpangan jika ada kesempatan."


Griffith berangkat melayarkan sebuah kapal berukuran menengah yang telah dilabuhkan di dermaga sementara.


Menyaksikan kapal tersebut berlayar dengan kecepatan seekor siput, para bajak laut menggerutu dalam kekecewaan. Mereka tidak bisa mengerti kenapa dia berlayar begitu pelan.


"Ketika kau bisa menghantam kapal musuh dengan kecepatan penuh seperti bisa dilakukan Griffith, maka kau bisa mengomentari kecepatan berlayarnya."


"Sebanyak aku membenci kapal-kapal dayung jaman dulu, tak ada perintah yang lebih baik atau lebih cepat dari Griffith."


Bukannya mengikuti Unfreezing River menuju laut, perahu layar berukuran sedang 'The Quail' berbalik dan kearah hulu menuju Las Phalanx.


Gunung berapi yang mengeluarkan asap sampai ke medan salju putih. Karena udara segar dan pemandangan ditempat itu di sungai tersebut adalah sesuatu yang harus dikagumi, para bajak laut tidak memendam keraguan.


Namun, saat mereka berada diluar jarak pandang para bajak laut, perahu layar berukuran menengah tersebut berputar ke garis pantai sungai Las Phalanx. Itu sulit untuk melabuhkan kapal karena bebatuan tetapi Griffith mampu berlabuh dekat dengan pantai.


"kalian bisa keluar sekarang."


*Mooooooooooo*


Yellowy keluar dari pintu keluar dungeon yang berada didekat situ dan berlari ke arah perahu layar. Kemudian diikuti Seoyoon, Golden Bird dan para patung hidup yang lainnya, mereka semua muncul dalam suksesi yang cepat.


Mereka naik kapal dibawah penutup dari kegelapan.


"Cepat naiklah ke kapal!"


Griffith itu sebenarnya adalah Weed yang sedang menyamar menggunakan Sculptural Shapeshifting.


Dengan membuat banyak patung dia menurunkan Infamy miliknya dan terbebas dari status pembunuh. Tentu saja ada orang-orang dalam Angkatan Laut dan diantara para bajak laut yang juga dalam status pembunuh atau penjahat buronan. Itu adalah hal yang cukup umum bagi kedua kru tersebut. Topi dan seragam yang biasanya dipakai Griffith, semua difabrikasikan untuk meningkatkan penyamarannya.


Jika itu adalah siang hari, perbedaan statistik dan efek pakaiannya akan seperti langit dan bumi, tapi sulit untuk dibedakan di malam hari. skill Sewing tahap Intermediate bisa dengan mudah menciptakan material palsu yang permukaannya tampak sangat mirip dengan aslinya!


Patung-patung humanoid menggunakan tali dan mulai memanjat kapal, patung-patung yang bisa terbang meraih patung yang lain dan terbang ke atas kapal. Saat lebih banyak dari patung-patung hidup berada diatas kapal layar berukuran menengah tersebut, berat bebannya menyebabkan kapal itu untuk menjadi jauh lebih rendah.


"Yah, ayo kita pergi. Selamat tinggal."


Weed melepaskan topinya dan melambaikannya sebagai salam perpisahan pada Patung Menara yang ada di kejauhan.


Patung itu terlalu besar untuk dibawa menggunakan kapal. Patung itu dibuat di Las Phalanx dan dia akan tetap ada disana. Dia telah menyelesaikan misi miliknya untuk menjaga patung-patung lain, sehingga dia akan tetap sebagai penjaga daratan itu sampai akhir.


"Selamat tinggal."


Weed penuh penyesalan mengatakan selamat tinggal sekali lagi.


‘Kuharap aku bisa membawamu ke Benua Versailles, aku akan menempatkanmu pada tugas yang bagus.’

Pilihan dari Patung Menara itu adalah ketetapan hati.


Daripada hidup di benua yang luas, Menara itu telah memutuskan untuk tinggal di Las Phalanx untuk menghormati kenangan dari para Sculptor yang telah lenyap dari daratan itu, tidak mungkin untuk mengubah pikirannya.


‘Las Phalanx dimasa depan mungkin akan melihat monster bos yang baru.’

"Guoaaaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhh!"


Menara itu berteriak keras, mendesak mereka untuk pergi dengan cepat.


Dari lantai terendah sampai lantai tertinggi Menara itu, keluar sebuah suara yang memancarkan sebuah resonansi misterius. Patung Menara itu telah berhasil secara mengagumkan dalam menjaga semua patung tetap aman, tetapi sekarang sudah saatnya untuk mengucap selamat tinggal.


"Yah, ayo pergi."


Weed memberi arahan pada semua patung hidup, setidaknya mengangkat jangkar sehingga mereka bisa pergi.


Golden Bird dan Silver Bird terbang keatas tiang kapal dan melepaskan ikatan tali agar layarnya mengembang dan terbuka lebar.


‘Ini adalah perpisahan kita dengan Las Phalanx.’

Itu adalah sebuah peningkatan yang besar pada bebannya bagi kapal berukuran menengah tersebut. Patungpatung hidup memenuhi kabin, koridor, dan dek.

Maksimum kapasitas telah lebih dari dilampaui!


Bahkan dengan angin yang sepenuhnya memenuhi layar, itu nyaris tidak cukup untuk membuat mereka bergerak, tetapi perlahan-lahan, mereka mulai semakin cepat. Weed memegang kemudi, karena kapal itu berat dan pelan, dia membutuhkan banyak ruang membuat perputaran setengah lingkaran yang besar di Unfreezing River.


Mereka berlayar melewati dermaga, kemudian mereka melewati Armada II Kerajaan Haven dan Armada Bajak Laut. Armada-armada itu tidak melakukan apa-apa untuk memblokirnya karena mereka telah diberitahu bahwa Raja Bajak Laut Griffith berlayar diatas kapal itu. Dengan angin yang kencang, mereka mulai melaju semakin cepat saat mereka berlayar disepanjang Unfreezing River.


Hanya beberapa saat kemudian, para player dari Armada Kerajaan Haven melapor pada para atasan mereka.


— Raja Bajak Laut Griffith telah menaiki kapal dan menuju ke laut.

— Untuk apa?

— Tidak ada. Bajak laut yang berjaga di dermaga bilang dia ingin mencari udara segar.

— Oke.


Sebuah laporan dibuat karena itu membantu mengontrol lalu lintas kapal, namun, entah itu tim keamanan Hermes ataupun para bajak laut memberi laporan dengan pertimbangan yang serius. Karena orang yang dilaporkan adalah sekutu mereka, sang Raja Bajak Laut Griffith, kapal itu tidak memerlukan ijin atau perhatian khusus.


Kemudian setelah beberapa saat berlalu.


Navy Knight yang menerima laporan tersebut mengirim whisper dengan terburu-buru.


— Apa kau sebelumnya melaporkan bahwa Griffith menuju ke laut?

— Ya, memang.

— Apa itu benar-benar Raja Bajak Laut Griffith?

— Para Bajak Laut lah yang memastikan hal itu.

— Sialan! Ini gawat!

— Ada apa?

— Raja Bajak Laut Griffith saat ini sedang bersama-sama dengan Drinfeld. Orang yang ada diatas kapal itu bukanlah Raja Bajak Laut.

— Ap-Apa? Kau pasti bercanda....

— Akan terlalu lama untuk menjelaskanya. Tahan kapal itu!

— Kapal itu sudah tidak ada disini.

— Kalau begitu kejarlah!


"Cepat! Kejar kapal itu."


"Bergerak lebih cepat!"


Para personil yang menjaga dermaga dan kapal-kapal perang, menaiki kapal terdekat dan berlayar mengejar mereka. Tetapi diantara patung-patung hidup itu, terdapat mahluk-mahluk laut yang berdiam diri menunggu mereka bergerak.


Meskipun panah dan meriam ditembakkan, mereka pada akhirnya tenggelam!

Para player bersama dengan Guild dan tim Bajak laut mereka dengan marah kembali ke dermaga ketika mereka mendapati jalur mereka di blokir oleh Patung Menara.


"Guoooooooo!"


Patung Menata itu menginjak-injak para player dan prajurit. Itu adalah untuk memblokir mereka untuk melindungi pelarian Weed dan para patung hidup.

Penghancur yang super kuat!


Para prajurit hendak menyerang balik Menara itu ketika Admiral Drinfeld meneriakkan perintahnya.


"Itu bisa diurus nanti. Pergilah ke kapal kalian! Menangkap Weed adalah prioritas nomor satu."


Pasukan utama dari Guild Hermes dan para Bajak Laut menaiki kapal mereka sembari menghindari Patung Menara. Mereka telah menerima damage yang besar tetapi mereka melakukan pelayaran dan secara berurutan meninggalkan dermaga.


"Guoaaaaaaaaaaaaaa!"
 
Patung Menara tersebut yang terus mengganggu, berpaling dan mulai bergerak kearah wilayah vulkanik Las Phalanx yang menyemburkan asap.